BlogApuccino

Januari 26, 2009

PENJILAT TUHAN

Filed under: Uncategorized — siahaan88 @ 7:52 pm

SURGA. Satu kata yang sangat indah diucapkan dan dipercaya sebagai tempat yang indah, lokasi para manusia berkelakuan baik berkumpul. Tempat ini dideskripsikan sangat suci, di mana roh manusia bersemayam dengan tenang tanpa berkekurangan sedikit pun. Tidak heran, manusia-manusia yang masih bernafas di dunia ini berlomba-lomba untuk mencapai surga, tentunya setelah meninggal nantinya.
Suatu cita-cita mulia dan sama sekali tidak salah. Sebagai manusia beragama pastilah semua demikian. Untuk mewujudkannya, tentu banyak hal yang harus dilakukan, dan pada hakikatnya sama untuk setiap agama, yaitu selalu berkelakuan lurus tanpa melenceng dari aturan agama.
Saya ingin mengajukan suatu pertanyaan sederhana: “Apakah kita melakukan perbuatan baik terhadap seseorang dengan tujuan untuk masuk surga?” Saya yakin, semuanya pasti menjawab dengan tegas :’Ya, tentu saya ingin masuk surga”. Artinya, jika misalkan surga tidak ada, berarti kita tidak perlu berbuat baik?? Ngapain coba?? Cape’-cape’ bantu orang, tapi gak ada imbalannya. Rugi kan?
Di sinilah yang saya maksud penjilat. Penjilat Tuhan. Penjilat selalu mencoba melakukan hal-hal yang disenangi sesuatu yang lebih berkuasa di atas dirinya, untuk menarik perhatian, untuk memperoleh keuntungan bagi dirinya sendiri. Kecenderungan inilah yang terjadi pada manusia. Melakukan apa saja, agar kelak ia selamat dan masuk surga.
Katanya ia membantu sesama dengan ikhlas dan sepenuh hati, namun ternyata ia hanya ingin masuk surga. Sama saja tidak ikhlas dan tidak sepenuh hati. Lupakan surga ketika kau berbuat baik kepada sesamamu atau kepada apapun. Jangan cuma menjilat-jilat Tuhan minta masuk surga. Surga bukan tempat untuk para penjilat. Bantu sesamamu, siapapun dia, bagaimanapun dia, apapun latar belakangnya, dengan perasaan suci. Suci, tanpa mengingat-ngingat surga. Berbuat baik, setelah itu lupakan lah. Biar mereka yang kita bantu yang mengingat kebaikan kita. Akan sangat indah pada saatnya nanti kita dipanggilNya, kita didoakan oleh sangat banyak orang yang mengingat kita, walau mungkin kita tidak mengenalnya lagi.
Jangan pernah mengatakan : “Ini adalah cobaan Tuhan” untuk perbuatan salah yang kita lakukan sendiri dengan sadar. Jangan pernah menyalahkan Tuhan. Misalnya seperti ada seseorang yang tertangkap karena narkoba, dan ia bilang : “Ini adalah cobaan Tuhan bagi saya.” Omong kosong itu. Sama saja dia menyalahkan Tuhan atas apa yang dia perbuat. Seharusnya dia berkata bahwa itu adalah kesalahan dia, dan dia akan menanggung segala akibatnya, baik dari manusia maupun dari Tuhan.
Jangan pernah menjilat Tuhan. Jangan juga menyalahkanNya. Beranilah berbuat baik dan jahat dengan menanggung segala resikonya. Ini berlaku untuk semua manusia, yang pada hakikatnya sama dimanapun. Jangan juga saling menindas satu sama lain, tak perduli bagaimanapun dia. Jangan terjebak pada sesuatu yang memecah belah kita. Berbuat baiklah untuk sesama manusia, seperti kita berbuat baik untuk diri kita.
Salam Revolusi…

PENJILAT TUHAN

Filed under: Uncategorized — siahaan88 @ 7:52 pm

SURGA. Satu kata yang sangat indah diucapkan dan dipercaya sebagai tempat yang indah, lokasi para manusia berkelakuan baik berkumpul. Tempat ini dideskripsikan sangat suci, di mana roh manusia bersemayam dengan tenang tanpa berkekurangan sedikit pun. Tidak heran, manusia-manusia yang masih bernafas di dunia ini berlomba-lomba untuk mencapai surga, tentunya setelah meninggal nantinya.
Suatu cita-cita mulia dan sama sekali tidak salah. Sebagai manusia beragama pastilah semua demikian. Untuk mewujudkannya, tentu banyak hal yang harus dilakukan, dan pada hakikatnya sama untuk setiap agama, yaitu selalu berkelakuan lurus tanpa melenceng dari aturan agama.
Saya ingin mengajukan suatu pertanyaan sederhana: “Apakah kita melakukan perbuatan baik terhadap seseorang dengan tujuan untuk masuk surga?” Saya yakin, semuanya pasti menjawab dengan tegas :’Ya, tentu saya ingin masuk surga”. Artinya, jika misalkan surga tidak ada, berarti kita tidak perlu berbuat baik?? Ngapain coba?? Cape’-cape’ bantu orang, tapi gak ada imbalannya. Rugi kan?
Di sinilah yang saya maksud penjilat. Penjilat Tuhan. Penjilat selalu mencoba melakukan hal-hal yang disenangi sesuatu yang lebih berkuasa di atas dirinya, untuk menarik perhatian, untuk memperoleh keuntungan bagi dirinya sendiri. Kecenderungan inilah yang terjadi pada manusia. Melakukan apa saja, agar kelak ia selamat dan masuk surga.
Katanya ia membantu sesama dengan ikhlas dan sepenuh hati, namun ternyata ia hanya ingin masuk surga. Sama saja tidak ikhlas dan tidak sepenuh hati. Lupakan surga ketika kau berbuat baik kepada sesamamu atau kepada apapun. Jangan cuma menjilat-jilat Tuhan minta masuk surga. Surga bukan tempat untuk para penjilat. Bantu sesamamu, siapapun dia, bagaimanapun dia, apapun latar belakangnya, dengan perasaan suci. Suci, tanpa mengingat-ngingat surga. Berbuat baik, setelah itu lupakan lah. Biar mereka yang kita bantu yang mengingat kebaikan kita. Akan sangat indah pada saatnya nanti kita dipanggilNya, kita didoakan oleh sangat banyak orang yang mengingat kita, walau mungkin kita tidak mengenalnya lagi.
Jangan pernah mengatakan : “Ini adalah cobaan Tuhan” untuk perbuatan salah yang kita lakukan sendiri dengan sadar. Jangan pernah menyalahkan Tuhan. Misalnya seperti ada seseorang yang tertangkap karena narkoba, dan ia bilang : “Ini adalah cobaan Tuhan bagi saya.” Omong kosong itu. Sama saja dia menyalahkan Tuhan atas apa yang dia perbuat. Seharusnya dia berkata bahwa itu adalah kesalahan dia, dan dia akan menanggung segala akibatnya, baik dari manusia maupun dari Tuhan.
Jangan pernah menjilat Tuhan. Jangan juga menyalahkanNya. Beranilah berbuat baik dan jahat dengan menanggung segala resikonya. Ini berlaku untuk semua manusia, yang pada hakikatnya sama dimanapun. Jangan juga saling menindas satu sama lain, tak perduli bagaimanapun dia. Jangan terjebak pada sesuatu yang memecah belah kita. Berbuat baiklah untuk sesama manusia, seperti kita berbuat baik untuk diri kita.
Salam Revolusi…

PENJILAT TUHAN

Filed under: Uncategorized — siahaan88 @ 7:52 pm

SURGA. Satu kata yang sangat indah diucapkan dan dipercaya sebagai tempat yang indah, lokasi para manusia berkelakuan baik berkumpul. Tempat ini dideskripsikan sangat suci, di mana roh manusia bersemayam dengan tenang tanpa berkekurangan sedikit pun. Tidak heran, manusia-manusia yang masih bernafas di dunia ini berlomba-lomba untuk mencapai surga, tentunya setelah meninggal nantinya.
Suatu cita-cita mulia dan sama sekali tidak salah. Sebagai manusia beragama pastilah semua demikian. Untuk mewujudkannya, tentu banyak hal yang harus dilakukan, dan pada hakikatnya sama untuk setiap agama, yaitu selalu berkelakuan lurus tanpa melenceng dari aturan agama.
Saya ingin mengajukan suatu pertanyaan sederhana: “Apakah kita melakukan perbuatan baik terhadap seseorang dengan tujuan untuk masuk surga?” Saya yakin, semuanya pasti menjawab dengan tegas :’Ya, tentu saya ingin masuk surga”. Artinya, jika misalkan surga tidak ada, berarti kita tidak perlu berbuat baik?? Ngapain coba?? Cape’-cape’ bantu orang, tapi gak ada imbalannya. Rugi kan?
Di sinilah yang saya maksud penjilat. Penjilat Tuhan. Penjilat selalu mencoba melakukan hal-hal yang disenangi sesuatu yang lebih berkuasa di atas dirinya, untuk menarik perhatian, untuk memperoleh keuntungan bagi dirinya sendiri. Kecenderungan inilah yang terjadi pada manusia. Melakukan apa saja, agar kelak ia selamat dan masuk surga.
Katanya ia membantu sesama dengan ikhlas dan sepenuh hati, namun ternyata ia hanya ingin masuk surga. Sama saja tidak ikhlas dan tidak sepenuh hati. Lupakan surga ketika kau berbuat baik kepada sesamamu atau kepada apapun. Jangan cuma menjilat-jilat Tuhan minta masuk surga. Surga bukan tempat untuk para penjilat. Bantu sesamamu, siapapun dia, bagaimanapun dia, apapun latar belakangnya, dengan perasaan suci. Suci, tanpa mengingat-ngingat surga. Berbuat baik, setelah itu lupakan lah. Biar mereka yang kita bantu yang mengingat kebaikan kita. Akan sangat indah pada saatnya nanti kita dipanggilNya, kita didoakan oleh sangat banyak orang yang mengingat kita, walau mungkin kita tidak mengenalnya lagi.
Jangan pernah mengatakan : “Ini adalah cobaan Tuhan” untuk perbuatan salah yang kita lakukan sendiri dengan sadar. Jangan pernah menyalahkan Tuhan. Misalnya seperti ada seseorang yang tertangkap karena narkoba, dan ia bilang : “Ini adalah cobaan Tuhan bagi saya.” Omong kosong itu. Sama saja dia menyalahkan Tuhan atas apa yang dia perbuat. Seharusnya dia berkata bahwa itu adalah kesalahan dia, dan dia akan menanggung segala akibatnya, baik dari manusia maupun dari Tuhan.
Jangan pernah menjilat Tuhan. Jangan juga menyalahkanNya. Beranilah berbuat baik dan jahat dengan menanggung segala resikonya. Ini berlaku untuk semua manusia, yang pada hakikatnya sama dimanapun. Jangan juga saling menindas satu sama lain, tak perduli bagaimanapun dia. Jangan terjebak pada sesuatu yang memecah belah kita. Berbuat baiklah untuk sesama manusia, seperti kita berbuat baik untuk diri kita.
Salam Revolusi…

PENJILAT TUHAN

Filed under: Uncategorized — siahaan88 @ 7:52 pm

SURGA. Satu kata yang sangat indah diucapkan dan dipercaya sebagai tempat yang indah, lokasi para manusia berkelakuan baik berkumpul. Tempat ini dideskripsikan sangat suci, di mana roh manusia bersemayam dengan tenang tanpa berkekurangan sedikit pun. Tidak heran, manusia-manusia yang masih bernafas di dunia ini berlomba-lomba untuk mencapai surga, tentunya setelah meninggal nantinya.
Suatu cita-cita mulia dan sama sekali tidak salah. Sebagai manusia beragama pastilah semua demikian. Untuk mewujudkannya, tentu banyak hal yang harus dilakukan, dan pada hakikatnya sama untuk setiap agama, yaitu selalu berkelakuan lurus tanpa melenceng dari aturan agama.
Saya ingin mengajukan suatu pertanyaan sederhana: “Apakah kita melakukan perbuatan baik terhadap seseorang dengan tujuan untuk masuk surga?” Saya yakin, semuanya pasti menjawab dengan tegas :’Ya, tentu saya ingin masuk surga”. Artinya, jika misalkan surga tidak ada, berarti kita tidak perlu berbuat baik?? Ngapain coba?? Cape’-cape’ bantu orang, tapi gak ada imbalannya. Rugi kan?
Di sinilah yang saya maksud penjilat. Penjilat Tuhan. Penjilat selalu mencoba melakukan hal-hal yang disenangi sesuatu yang lebih berkuasa di atas dirinya, untuk menarik perhatian, untuk memperoleh keuntungan bagi dirinya sendiri. Kecenderungan inilah yang terjadi pada manusia. Melakukan apa saja, agar kelak ia selamat dan masuk surga.
Katanya ia membantu sesama dengan ikhlas dan sepenuh hati, namun ternyata ia hanya ingin masuk surga. Sama saja tidak ikhlas dan tidak sepenuh hati. Lupakan surga ketika kau berbuat baik kepada sesamamu atau kepada apapun. Jangan cuma menjilat-jilat Tuhan minta masuk surga. Surga bukan tempat untuk para penjilat. Bantu sesamamu, siapapun dia, bagaimanapun dia, apapun latar belakangnya, dengan perasaan suci. Suci, tanpa mengingat-ngingat surga. Berbuat baik, setelah itu lupakan lah. Biar mereka yang kita bantu yang mengingat kebaikan kita. Akan sangat indah pada saatnya nanti kita dipanggilNya, kita didoakan oleh sangat banyak orang yang mengingat kita, walau mungkin kita tidak mengenalnya lagi.
Jangan pernah mengatakan : “Ini adalah cobaan Tuhan” untuk perbuatan salah yang kita lakukan sendiri dengan sadar. Jangan pernah menyalahkan Tuhan. Misalnya seperti ada seseorang yang tertangkap karena narkoba, dan ia bilang : “Ini adalah cobaan Tuhan bagi saya.” Omong kosong itu. Sama saja dia menyalahkan Tuhan atas apa yang dia perbuat. Seharusnya dia berkata bahwa itu adalah kesalahan dia, dan dia akan menanggung segala akibatnya, baik dari manusia maupun dari Tuhan.
Jangan pernah menjilat Tuhan. Jangan juga menyalahkanNya. Beranilah berbuat baik dan jahat dengan menanggung segala resikonya. Ini berlaku untuk semua manusia, yang pada hakikatnya sama dimanapun. Jangan juga saling menindas satu sama lain, tak perduli bagaimanapun dia. Jangan terjebak pada sesuatu yang memecah belah kita. Berbuat baiklah untuk sesama manusia, seperti kita berbuat baik untuk diri kita.
Salam Revolusi…

November 12, 2008

MLM dan Kapitalisme

Filed under: Uncategorized — siahaan88 @ 4:45 am

Pemasaran berjenjang (bahasa Inggris: multi-level marketing) adalah sistem penjualan yang memanfaatkan konsumen sebagai tenaga penyalur secara langsung. Harga barang yang ditawarkan di tingkat konsumen adalah harga produksi ditambah komisi yang menjadi hak konsumen karena secara tidak langsung telah membantu kelancaran distribusi.

Sistem ini menggunakan prinsp upline (promotor) dan downline (bawahan) dalam keanggotaanya.  Promotor (upline) biasanya adalah anggota yang sudah mendapatkan hak keanggotaan terlebih dahulu, sedangkan bawahan (downline) adalah anggota baru yang mendaftar atau direkrut oleh promotor. Akan tetapi, pada beberapa sistem tertentu, jenjang keanggotaan ini bisa berubah-ubah sesuai dengan syarat pembayaran atau pembelian tertentu. Komisi yang diberikan dalam pemasaran berjenjang dihitung berdasarkan banyaknya jasa distribusi yang otomatis terjadi jika bawahan melakukan pembelian barang. Promotor akan mendapatkan bagian komisi tertentu sebagai bentuk balas jasa atas perekrutan bawahan.

Sistem ini akan mengimingi para anggotanya dengan slogan-slogan khas kapitalisme klasik: cepat kaya, tanpa banyak kerja. Anggota hanya perlu mengumpulkan ataupun mencari anggota baru untuk mendapatkan komisi. Orang yang rajin membeli barang dan mendapatkan banyak anggota akan mendapat keuntungan yang lebih banyak daripada yang hanya membeli saja tanpa merekrut anggota. Karean bagaimanapun intinya adalah anggota yang bekerja untuk atasan.

Sekarang, mengapa perusahaan memilih menggunakan sistem MLM dalam pemasaran produknya? Ada beberapa alasan untuk hal ini, yaitu:

1. Biaya yang dikeluarkan perusaahaan rendah

Perusahaan tidak perlu membuat iklan (advertising) untuk menarik pelanggan. Namun, dana hanya keluar untuk para anggota (dalam hal ini distributor) yang memasarkan produk ke pelanggan. Perusahaan hanya perlu memberikan komisi berdasarkan hasil yang terjual.

2. Biaya distribusinya rendah, karena tidak melewati serangkaian proses seperti perusahan non MLM.  Perusahaan non MLM: manufacturer–>wholesaler–>retailer–>advertiser–>konsumen

Perusahaan MLM: manufacturer–>representative–>costumer

3. Tingkat pertumbuhan tinggi, dapat mencapai 20%, 50%, hingga 100% tiap bulan.

Tidak heran banyak perusahaan yang memasarkan produknya dalam bentuk MLM, karena modal yang dikeluarkan relatif sedikit, namun dapat bergerak dengan cepat dengan bantuan para anggotanya. Produk yang dijual juga jauh lebih mahal dari harga awal. Ini disebabkan krena sistemnya yang berjenjang mebutuhkan laba yang sangat besar, untuk membayar perusahaan dan upline.

Jadi apa hubungannya dengan kapitalisme??

Kapitalisme adalah sistem perekonomian yang memberikan kebebasan secara penuh kepada setiap orang untuk melaksanakan kegiatan perekonomian seperti memproduksi barang, manjual barang, menyalurkan barang dan lain sebagainya. Sistem kapitalis ini tidak akan pernah berjalan tanpa adanya kaum modal (borjuis) dan kaum pekerja (proletar). Kaum proletar ini akan dieksploitasi sedemikian rupa untuk memberikan keuntungan maksimal kepada para pemilik modal. Borjuis akan menguasai sistem, menguasai alat produksi, dan tentu saja menguasai manusia lain. Hubungannya sangat bersimbiosis, namun cenderung bersifat parasit.

Namun, dalam kenyataanya, tidak pernah ada pekerja yang melakukan pemboikotan besar-besaran terhadap kaum modal. Mengapa demikian? Karena para borjuis ‘menenggelamkan’ kenginan mereka ini dengan memberikan harapan-harapan yang seolah dapat dicapai oleh mereka secara keseluruhan. Pemikirannya terkubur oleh kata-kata manis sang bos, dan tentu saja, akan kehilangan pekerjaan jika dilakukan lebih lanjut.

Metode MLM dengan sistem keanggotaan upline dan downline, sanagat mirip dengan sistem kerja kapitalis. Upline akan memperoleh untung dari kerja keras dan keringat para downline, yang berhasil direkrut dengan mengumbar janji-janji manis nan sedap. Iming-iming memperoleh keuntungan besar, hanya dengan modal sedikit uang dan gerakan lidah, keuntungan akan dapat berlipat ganda, nyaris tanpa resiko dan kerja keras. Sistem ini secara tidak langsung akan ‘menghisap’ downline, memberikan sari-sari makanan kepada upline dengan sistem piramida. Bos-bos di atas akan duduk bemalasan, menunggu sang down line bekerja mencari anggota untuk membeli produ, yang harganya sangat jauh di atas harga pasar sebenarnya.

Cara-cara seperti ini sugguh sangat ironis. Telah terjadi perbudakan manusia secara tidak langsung. Bagi anda yang iktu MLM, coba pikir: MUNGKINKAH SEMUA PESERTA MLM SAMA-SAMA KAYA PADA SUATU WAKTU?? Tentu jawabannya tidak. Sehebat apapun, pasti ada manusia yang dikorbankan. Bisa saja itu orang-orang yang kita sayangi. Peserta dengan modal fulus besar tentu akan lebih cepat naik tingkat, daripada yang bermodal pas-pasan. Liat saja senyum manis orang yang katanya sukses dari MLM, dengan rumah pribadi, yacht, bahkan pesawat sendir. Pernah anda membayangkan berapa orang yang tunggang langgang untuk bekerja mambiayai segala kemewahannya itu? Mungkin dia bersyukur atas kekayaannya yang semu, karena hasil pembelian orang lain. Hal ini perlu dipertimbangkan.

Barang yang dijual juga merupakan produk luar negeri. Produk yang dapat menghancurkan perekonomian nasional. Bayangkan saja jika semua orang di Indonesia ini ingin cepat kaya tanapa resiko dengan memakai produk luar, mau jadi apa negara ini??? Kematian ekonomi, yang merupakan pondasi utama berdirinya suatu negara, merupakan awal dri sebuah kehancuran. ini akan sangat berlawanan dengan sistem ekonomi berdikari (berdiri di kaki sendiri) Bung Karno.

Ekonomi berdikari Bung Karno menegaskan bahwa, ekonomi Indonesia harus dilaksanakan oleh, dari, dan untuk rakyat. Segala potensi negara harus dikuasai rakyat, tanpa adanya intervensi pihak luar. Rakyat bersama menjalankan perekonomian dan bantuan asing hana bersifat mendukung, bukan menguasai. Ini terutang dalam konsep bung Karno tentang berdikari yang diungkapkan dalam prinsip Trisakti Tavip (Tahun Vivere Pericoloso), yaitu berdaulat politik, berkepribadian dalam kebudayaan, dan berdikari ekonomi.

Terakhir ingin saya utarakan, negara ini sudah diambang kehancuran, teman. Sudah saatnya kita melakukan sesuatu untuk menyelamatkannya. Harapan kini berada di tangan kita, hendak ke mana haluan negara ini nantinya kita akan arahkan. Saya mohon kepada sisa-sisa orang yang masih mencintai Indonesia dengan tulus hati tanpa pamrih, untuk bersatu. Kita akan merubah segalanya, ke arah yang lebih baik, percayalah!!

Untuk teman-teman seperjuangan yang mengikuti MLM, saya mohon maaf jika tulisan saya menyinggung teman-teman sekalian. Saya hanya ingin emmbuka pemikiran kita. Kita adalah kaum muda, jangan mudah terpengaruh oleh hal-hal yang bersifat instan. Semua harus melalui proses dan kerja. Berbuatlah sesuatu untuk negara ini, janagan biarkan dia tenggelam sendiri dalam kegelapan semu kurungan asing. Jika kelak kita hancur dan mati, kita akan hancur dan mati dengan penuh kebanggaan sebagai bangsa Indonesia. Sukses untuk semuanya…..

-Michael Teguh Adiputra Siahaan-

September 29, 2008

Sukabirus………… I’ll Miss You!!!!

Filed under: Uncategorized — siahaan88 @ 2:46 pm

Huooooaaaaahhh…… Ngantuk berat… Capek sekali terasa badan ini. Dari hari tibanya saya di Paris van Java tanggal 27 Maret lalu, kegiatan seolah tak pernah berhenti. Selalu ada yang dijalani. Maklum, rencana kepulangan ke Semarang hampir tiba. Banyak sudah yang terlewati, dengan kesimpulan: ternyata Bandung hampir tidak ada beda dengan kota lain….

Perjalanan ke Bandung juga dilalui dengan tidak mudah. Dengan tujuan untuk menekan biaya, keberangkatan harus dari Jogja, karena tidak adanya KA Ekonomi Semarang-Bandung. Perbedaan harga yang sangat dalam menghasilkan resiko yang tidak ringan. Tidak bisa istirahat dengan tenang di KA Ekonomi, merupakan beban yang sangat sulit dibawa. Semuanya dilalui dengan satu tujuan: mengunjungi Sukabirus….

Ternyata, menuju ke sana tidak semudah membalikkan telapak tangan. Saya dan teman sempat tersesat sangat jauh dari tempat tujuan. Teman saya sampai menggerutu kepada saya, namun itu tidak menyurutkan niat saya ke sana. Setelah menempuh perjalanan sekitar 2 jam-an (1,5 jam perjalanan+0,5 jam lebih tersesat), akhirnya tempat itu ketemu juga..

Sukabirus merupakan sebuah jalan kecil menuju ke kompleks kampus STT Telkom, Dayeuh Kolot, Bandung. Tidak ada yang istimewa di sana. Yah, namanya juga jalan kecil yang ‘hidup’ karena mahasiswa. Jelaslah, saat-saat libur lebaran begini, keadaan sangat sepi. Hampir tidak terlihat aktivitas ekonomi masyarakat yang aktif. Semua seolah “mati”.

Di sana, berdirilah sebuah gedung 2 lantai yang dimanfaatkan untuk kos-kosan, cewe’ (lantai 1) dan cowo’
(lantai 2) gabung. (Ini sempat memuat saya sangat heran. Namun akhirnya saya mengerti, hal ini sudah biasa di kota Bandung). Sesuai dengan warna cat dindingnya yang putih, dinamakan lah rumah kos ini “White House”.

Nah, apanya yang spesial? Salah satu penghuninya, yang bernama ******* (nama disamarkan), adalah wanita idaman saya sejak lama. Ini adalah pertemuan saya yang pertama kali sejak tamat dari SMA. Deg-degan memang, karena saya sangat lemah dalam menghadapi wanita..

Tak disangka, sambutannya sangat hangat. Ini yang membuat saya melupakan segala keletihan perjalanan saya. Ada banyak perubahan dari dia: tambah gemuk dikit, rambutnya tambah panjang, lebih mandiri, juga tentunya jadi lebih manis.. Haaaaahhhh…………… Seandainya suatu saat mimpiku terkabul……. Aku mohon Tuhan!!

Oke, cukup. Sebenarnya banyak yang ingin ku sampaikan. Banyak yang ingin kubagi dengan dia. Anehnya tak ada satupun yang keluar dari mulut. Hanya bia diam sambil nonton gak jelas di TV kamarnya.. Seolah tak ingin pergi dari sana. Ingin terus bersamanya, tapi aku sadar, realisasi mimpi-mimpiku mungkin hanya sebatas teman…

Yah, apapun itu, semuanya sudah lewat. Kembali menghadapi kenyataan. Tatap ke depan, terus bekerja keras. Aku tahu, Tuhan telah mendengar doa2 ku…

Sukabirus……………………………………….. I’ll Miss You!!!!!!

September 6, 2008

Selamat Berpuasa

Filed under: Uncategorized — siahaan88 @ 7:25 am

Meskipum sudah sedikit terlambat, saya mengucapkan selamat berpuasa kepada teman-teman dan semua orang yang merayakannya. Semoga segala perubahan yang terjadi di bulan Ramadhan ini, tetap dipertahankan untuk seterusnya. Semua yang baik dilakukan untuk kebaikan sesama umat manusia serta bangsa dan negara tentunya.

Jujur saja, saya kagum kepada teman-teman semua yang berpuasa. Mungkin kalau saya, bisa gak tahan . Hehe..  Filosofi puasa tentang  bagaimana cara mengendalikan  segala nafsu dan perbuatan tercela, sangat mungkin untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Liahat saja jika seseorang yang sedan puasa melakukan sesuatu yang salah, pastiorang lain mengatakan, “Hei, sekarang puasa lho..”. Orang tersebut pun langsung menanggapi “O. ya ya…”, kemudian merubah sikapnya.

Bayangkan jika filosofi sikap seperti itu diterapkan dalam kehidupan, oleh semua orang. Dunia ini pun akan damai dan sejahtera. Self controlling. Bayangkan jika manusia mengendalikan diri terhadap harta, terhadap keinginan lahir dan batin yang berlebihan, terhadap cara-cara busuk untuk memperoleh sukses dengan instan. Apa yang akan terjadi?? Bayangkan saja…

Selamat berpuasa… Selamat beribadah… Mohon maaf lahir batin..

Agustus 17, 2008

Merokok

Filed under: Uncategorized — siahaan88 @ 10:21 am

Data terbaru 2008 dari Lembaga Menanggulangi Masalah Merokok (LM3) menyebutkan bahwa Indonesia merupakan negara pengkonsumsi tembakau no. 3 di dunia setelah Cina dan Rusia. Atau dengan kata lain, nomor wahid di antara negara-negara berkembang. Tidak heran, hampir di setiap sudut jalan kita melihat manusia yang mengepul-ngepulkan asap dari mulut maupun hidungnya. Kita sudah sama-sama tahu merokok itu berbahaya, karena dapat menyebabkan banyak penyakit berbahaya.

Kita tahu, merokok menyebabkan kecanduan dan menjadi kebiasaaan yang sangat berbahaya, seperti halnya dengan kebiasaan ngorek upil ataupun kentut sembarangan (becanda..). Ternyata, menurut hasil penelitian para ahli dan diterbitkan dalam jurnal Addiction , kecanduan akan rokok dipengaruhi oleh semacam gen (kompas.com). Gen ini akan menimbulkan rasa nikmat ketika pertama kali mencoba menghisap rokok, bukan malah terbatuk-batuk ataupun sesak nafas. Susunan gen ini pada tubuh juga merangsang perkembangan sel kanker paru-paru. Untu itulah, para pecandu rokok yang memiliki pengalaman pertama yang indah dengan rokok, harap berhati-hati.

Sedkedar mengingatkan kembali, rokok mengakibatkan sembilan dari 10 kasus kanker paru-paru, penyebab utama kematian akibat kanker pada pria di seluruh dunia dan penyebab utama kedua kematian pada perempuan.

Jadi, WASPADALAH..

Tentang Seseorang

Filed under: Uncategorized — siahaan88 @ 5:05 am

Sulit untuk menuliskan sesuatu tentang seseorang itu. Sungguh sulit, entah kenapa.. Dia itu, serba tidak jelas. Terkadang siang, kadang malam. Spesialisasinya adalah membuatku selalu termotivasi untuk melakukan yang terbaik. Seolah-olah dia itu salah satu bagian penting dalam hidupku, sama seperti keluargaku.

Memang, sudah setahun ini aku tidak melihat wajahnya. Jujur, aku sangat ingin melihat senyumnya lagi, tidak cuma dalam foto-foto. Ingin bertemu dengannya suatu saat nanti…

Banyak teman bilang aku bodoh. Cari yang laen aja, masih banyak ko’, katanya. Aku tahu mereka mengatakan hal itu karena mereka peduli kepada sahabatnya ini. Tapi sebenarnya, teman-temanku tidak mengerti…

Seseorang itu.. DI manapun kau, apapun yang kau lakukan sekarang, ketahuilah aku masih akan di sini untukmu..

MERDEKA??

Filed under: Uncategorized — siahaan88 @ 3:25 am

17 Agustus….

1945: Pegangsaaan Timur sibuk bukan main. Bagaimana tidak, Proklamasi yang disusun secara mendadak itu akan dibacakan. Ini adalah puncak perjuangan bangsa Indonesia. Bisa ditebak, acara yang seharusnya meriah dan megah itu, berjalan dengan sangat sederhana. Tidak ada kembang api, tidak ada makanan dan minuman enak. Semua terkonsentrasi pada keadaan. Semua mendengarkan dengan hikmat sampai Sukarno menyampaikan pidato dan Proklamasi yang sangat singkat. Proklamasi yang singkat, hanya 2 paragraf. Bayangkan, perjuangan sejak berabad-abad yang lalu, dirumuskan dalam 2 paragraf, namun memiliki makna yang dapat melingkupi seluruh aspek kenegaraan kita……

2008: !7 Agustus yang ke 63 sejak 1945. Ya, negara ini sudah berumur 63 tahun. Banyak sudah permasalahan yang terlewati. Namun, masih banyak pula yang belum terselesaikan.

Kita bisa saja mengatakan MERDEKA!! MERDEKA!! Namun, pertanyaannya, apakah benar kita sudah merdeka? Benarkah ini adalah kemerdekaan yang diharapkan para pendiri bangsa? Coba tanyakan kepada para penduduk pedalaman yang hutannya habis dibabat para pengusaha ilegal, coba tanyakan pada guru-guru yang hanya bergaji 150 rbu /bulan, tanyakan pada guru bantu yang mati-matian memperjuangkan diri untuk mejadi PNS, tanyakan pada para TKI yang dihajar habis-habisan di negeri orang, tanyakan pada para veteran kita yang hidupnya sangat mengkhawatirkan, coba tanya pada anak2 jalanan……… Mungkin jawabannya akan lain jika kita menanyakan pada para pengusaha kaya, anggota DPR, birokrasi busuk..

Memang kita sudah merdeka, ya merdeka dari jajahan negara asing secara fisik, kita tidak bisa diperintah oleh negara lain, kita sudah berdaulat, kita berhak menentukan akan ke mana kita seterusnya. Namun sayangnya, sampai saat ini kita masih saja dijajah, bukan dengan invasi prajurit, namun dengan invasi ideologi, invasi kebudayaan, invasi ekonomi, invasi sosial, bahkan yang paling parah adalah invasi kedaulatan. Inilah neo-kolonialisme, kolonialisasi gaya baru, lebih tertutup, namun daya rusaknya lebih dahsyat, bisa membuat sebuah negara hancur perlahan-lahan, sangat mengerikan.

Untuk itulah saya mengingatkan, perjuangan ini belum selesai. Masih banyak yang harus kita lakukan sebagai generasi muda dan bangsa Indonesia. Kita berjuang sesuai dengan kapasitas kita sebagai kaum pelajar dan pemikir, berjuang dengan ilmu yang kita punyai, jangan hanya demo-demo gak jelas. Demo boleh, tapi harus mengerti duduk perkaranya, dengan kata lain, ilmu kita itulah yang kita pakai untuk berjuang memperbaiki bangsa ini menjadi lebih baik.

MERDEKA!!

Laman Berikutnya »

Blog di WordPress.com.